Thursday, September 6, 2018

Analisis Struktur, Perilaku Dan Kinerja Industri Minuman Di Indonesia Periode 2006 – 2009


STRUKTUR PASAR
Struktur pasar didefinisikan sebagai jumlah penjual dan pembeli sertabesarnya pangsa pasar (market share) yang ditentukan oleh adanya diferensiasi produk, serta dipengaruhi oleh keluar masuknya pendatang atau pesaing. Sementara menurut Jaya (2001), struktur pasar menunjukkan atribut pasar yang mempengaruhi sifat proses persaingan.

Struktur pasar yang dimiliki oleh industri minuman Go publik di Indonesia adalah struktur persaingan oligopoli dengan nilai rata-rata konsentrasi empat perusahaan terbesar adalah 97,83 % yang artinya termasuk pasar oligopoli ketat . Perkembangan tingkat konsentrasi CR4 dapat disimpulkan bahwa tingkat persaingan pada pasar industri minuman Go Publik di Indonesia terkonsentrasi atau tidak kompetitif karena dominanya 4 perusahaan yaitu PT Aqua Golden Missisipi, PT Multi Bintang , PT Ultrajaya Milk dan PT Delta Djakarta dengan total CR4 selalu lebih dari 95%, dikarenakan 4 perusahaan ini memiliki merk dagang yang lebih kuat juga kemampuan produksi yang besar dari pesaingnya.

PRILAKU
Menurut Hasibuan , perilaku adalah tanggapan dan penyesuaian suatu industri didalam pasar dalam mencapai tujuannya. Dari kedua pernyataan tersebut dapat diartikan bahwa conduct adalah perilaku suatu perusahaan dalam menghadapi persaingan dalam harga, tingkat produksi, kualitas produk dan promosi. Untuk menunjukkan perilaku dapat juga dilihat dari penentuan harga, apakah secara mandiri atau dengan melakukan kolusi dengan perusahaan lainnya. Promosi dalam hal ini berupaiklan yaitu salah satu upaya untuk meningkatkan atau mempertahankan pangsa pasar.

Penetapan harga oleh suatu perusahaan dalam industri minuman akan dipengaruhi oleh penetapan harga oleh pesaingnya. Mengingat industri minuman ringan berada pada struktur persaingan oligopoli , maka perilaku konsumen masih diperhitungkan dalam menentukan harga.

PT Delta Djakarta Tbk
Pabrik Anker Bir didirikan pada tahun 1932 dengan nama Archipel Brouwerij. Dalam perkembangannya kepemilikan dari pabrik ini telah mengalami beberapa kali perubahan sehingga terbentuk PT Delta Djakarta pada tahun 1970. Perusahaaan mulai beroperasi pada tahun 1933. Jumlah karyawan Perusahaan dan anak perusahaan pada tanggal 31 desember 2007 dan 2006 masing masing 529 orang dan 507 orang. Perusahaan ini bergerak dalam satu segmen usaha yaitu industri minuman.

PT Aqua Golden Mississippi
PT Aqua Golden Mississippi atau yang terkenal dengan produknya yang bermerk Aqua lahir atas ide almarhum Tirto Utomo (1930-1994).  Dari segi penjualan industri ini mengalami pertumbuhan dari tahun ke tahun. Pada 2002, terjadi kenaikan 30 persen dibandingkan tahun 2001 dari 5,4 miliar liter menjadi 7,1 miliar liter. Tahun ini, ditargetkan peningkatan hingga 20 persen menjadi 8,5 miliar liter.

PT Ultrajaya Milk Industry & Trading Company Tbk
PT Ultrajaya Milk Industry & Trading Company Tbk., selanjutnya disebut Induk perusahaan bergerak dalam bidang industri makanan dan minuman, khususnya minuman antiseptik yang dikemas dalam kemasan karton yang diolah dengan teknologi UHT (ultra high temperature) seperti minuman susu, minuman sari buah, minuman tradisional dan minuman kesehatan. Induk perusahaan juga memproduksi rupa rupa mentega, teh celup, konsentrat buah-buahan tropis, susu bubuk dan susu kental manis. Induk perusahaan melakukan kerjasama dengan beberapa perusahaan multinasional seperti dengan Nestle, Morinaga, dan lain lain

PT Multi Bintang Indonesia Tbk
PT Multi Bintang Indonesia Tbk adalah perusahaan pembuat bir terkemuka di Indonesia, yang memproduksi dan/atau memasarkan serangkaia produk bermerek, termasuk Bir Bintang, Bintang Zero, Heiniken, Guinesss Foreign Extra Stout dan Green Sands. Visi perusahaan adalah menjadi produsen bir pilihan nomor satu dan tidak tertandingi di Indonesia

PT. Ades Waters Indonesia Tbk
PT. Ades Waters Indonesia Tbk , didirikan dengan nama PT Alfindo Putrasetia di tahun 1985. Nama Perseroan telah diubah beberapa kali; terakhir di tahun 2004, ketika nama Perseroan diubah menjadi PT. Ades Waters Indonesia Tbk.


KINERJA

Performance atau kinerja merupakan implikasi atau hasil dari perilaku pasar.Kinerja menggambarkan seberapa baik pasar bekerja. Dimensi kinerja pasarmenganalisa organisasi industri yang membahas efisiensi, keadilan, dan kemajuan.Efisiensi menjelaskan seberapa baik pasar dalam menggunakan sumber daya yangterbatas.

Di Indonesia minuman instant kemasan sangat mudah diperoleh dari berbagai tempat, mulai dari warung, sampai tokotoko kecil. Minuman ringan atau instant kemasan dikonsumsi oleh setiap lapisan masyarakat dari berbagai latar belakang. Menurut survey yang dilakukan oleh sebuah lembaga independent (LPEM Universitas Indonesia) dan sebuah riset pemasaran. Jika dilihat dari jumlah dana yang dikeluarkan masyarakatuntuk mengkonsumsi minuman pada tahun 2005 sebesar Rp19.898 miliar rupiah dan mengalami peningkatan dari tahun ke tahun hingga mencapai Rp26.665 miliar rupiah pada tahun 2009. Hal ini mengindikasikan bahwa industri minuman di Indonesia selalu digandrungi oleh semua kalangan. Selain harganya yang ekonomis, industri Ini sangat praktis dan juga menjadi minuman. Inovasi produk pun bermunculan dalam menghadapi persaingan antar produsen minuman, diantaranya Inovasi dalam rasa dan kemasan.

Hasil Penelitian
Berdasarkan hasil analisis yang dilakukan pada industri minuman Go publik di Indonesia dari tahun 2006 sampai tahun 2009 maka diperoleh kesimpulan sebagai berikut : Struktur pasar yang dimiliki oleh industri minuman Go publik di Indonesia adalah struktur persaingan oligopoli dengan nilai rata-rata konsentrasi empat 17 Analisis Struktur, Perilaku Dan Kinerja Industri Minuman Di Indonesia Periode 2006 – 2009 perusahaan terbesar adalah 97,83 % yang artinya termasuk pasar oligopoli ketat . Perkembangan tingkat konsentrasi CR4 dapat disimpulkan bahwa tingkat persaingan pada pasar industri minuman Go Publik di Indonesia terkonsentrasi atau tidak kompetitif karena dominanya 4 perusahaan yaitu PT Aqua Golden Missisipi, PT Multi Bintang , PT Ultrajaya Milk dan PT Delta Djakarta dengan total CR4 selalu lebih dari 95%, dikarenakan 4 perusahaan ini memiliki merk dagang yang lebih kuat juga kemampuan produksi yang besar dari pesaingnya. PT Akasha Wira International hanya memiliki CR dibawah 5% setiap tahunya, terlihat PT Akasha Wira International kalah bersaing dari 4 perusahaan lainya baik dari sisi merk dagang dan produksi.Penetapan harga oleh suatu perusahaan dalam industri minuman akan dipengaruhi oleh penetapan harga oleh pesaingnya.

Mengingat industri minuman ringan berada pada struktur persaingan oligopoli , maka perilaku konsumen masih diperhitungkan dalam menentukan harga. Berdasarkan kesimpulan dari hasil pembahasan, dapat memberikan saran, kecendrungan pasar industri minuman Go Publik di Indonesia semakin tidak kompetitif atau terkonsentrasi, sehingga memerlukan pengawasan oleh pemerintah untuk mengawasi kegiatan usaha yang terindikasi memiliki posisi terlalu dominan dan menyulitkan pendatang baru pada industri minuman Go Publik di Indonesia. Industri minuman harus dapat mempertahankan Penjualan dan Pangsa Pasar yang telah dicapai dan diharapkan dapat menguasai pangsa pasar internasional kedepanya dengan strategi – strategi yang kritis. Bagi penelitian selanjutnya, agar menggunakan data yang lebih luas, selain perusahaan-perusahaan industri minuman Go Publik dan menggunakan CR sebagai variabel yang digunakan untuk menentukan konsentrasi industri minuman.

1 comment:

  1. login Laku4D merupakan situs penyedia Slot online dengan RTP terbaik dan bandar judi togel online terbaik di indonesia. LOGIN LAKU4D sering di katakan sebagai situst slot online terbaik di indonesia karna pendukung dari berbagai jenis provider slot andalan para pemain slot online di indonesia.



    ReplyDelete